Tiga Kunci Rahasia Menjadi Jenius
Siapapun pasti ingin punya otak jenius. Tapi masalahnya untuk menjadi jenius bukanlah hal mudah. Namun mengira otak jenius dengan IQ yang tinggi adalah bawaan lahir juga anggapan yang salah. Siapapun pasti ingin punya otak jenius. Tapi masalahnya untuk menjadi jenius bukanlah hal mudah. Namun mengira otak jenius dengan IQ yang tinggi adalah bawaan lahir juga anggapan yang salah. Orang-orang yang jenius hanya berhasil menggunakan kemampuan otaknya lebih dari orang-orang biasa. Sebenarnya semua orang pun bisa mengembangkan kemampuan berpikir seperti otak mereka. Kuncinya hanya dibutuhkan kemauan dan kerja keras.
Bill Gates, si pemilik perusahaan Microsoft yang juga merupakan 1 di antara para jenius mengatakan bahwa 99% yang menciptakan kejeniusan adalah kerja keras. Jenius bagi Bill Gates maksudnya bukanlah seseorang yang memiliki IQ jauh di atas rata-rata, tetapi expert atau ahli di bidangnya. Bagi mereka para jenius, hanya ada 3 kunci untuk kegeniusan mereka, kita pun bisa menjadi bagian dari mereka, dengan kunci kemauan dan kerja keras. Apa saja kunci jenius mereka?
1. Menciptakan metode belajar sendiri
Orang-orang jenius bisa mencari cara sendiri untuk menguasai hal-hal yang belum di kuasainya. Para jenius menciptakan metode belajar sendiri yang paling cocok dengan diri mereka. Jika tidak menguasai suatu subjek, mereka akan cari tahu cara yang paling efisien untuk mempelajarinya. Mereka terus mencoba dan tidak pernah berhenti mencoba sebelum berhasil. Mereka berusaha sampai bisa menguasai hal yang ingin dikuasainya. Jika gagal dengan satu metode, mereka akan mencoba metode lainnya.
2. Motivasi yang sangat besar
Para jenius memiliki motivasi yang sangat amat besar untuk menguasai apa yang menjadi minatnya. Kadangkala mereka rela mengorbankan berbagai hal demi minatnya itu. Contohnya kisah Bill Gates si orang terkaya di dunia. Bill Gates orang yang cerdas, itu sudah pasti. Jika tidak cerdas, dia tidak akan bisa masuk Universitas Harvard, yang merupakan universitas terbaik di dunia. Tapi dia keluar dengan alasan ingin berbuat lebih banyak. Rupanya, dia tidak ingin hanya menjadi cerdas. Dia ingin menjadi seorang jenius. Dia sadar, terus kuliah akan mengurangi waktunya dalam mendalami software computer yang sangat diminatinya.
3. Memiliki visi yang jelas
Mereka yang jenius memiliki visi masa depan yang jelas, konkret dan terukur. Apabila ditanya apa yang diinginkannya di masa depan, mereka akan menjawab tuntas hingga ke detailnya. Nah, ternyata menjadi jenius bukan bawaan lahir bukan? Bahkan tak ada kata terlambat untuk menjadi jenius. Anda bisa menjadi jenius di bidang apapun yang anda minati. Jika tiga kunci rahasia itu sudah anda pegang, anda bisa menjadi jenius, meskipun usia anda tak muda lagi. Setelah anda tahu berbagai hal tentang si jenius dan tahu cara membangkitkannya, kini saatnya untuk tahu hal-hal apa saja yang bisa membantu anda untuk menumbuhkan kejeniusan dalam diri anda.
- Tidur cukup
Ternyata tidur setelah belajar justru meningkatkan kemampuan otak untuk mengingat. Saat terlelap tidur, otak kita justru bekerja keras memilah-milah informasi penting untuk kita, sehingga kemampuan memori kita menguat. Namun itu hanya berlaku bagi tidur yang lebih dari 6 jam. Itu kenapa sistem belajar SKS (sistem kebut semalam) tidak direkomendasikan karena justru hanya melemahkan kemampuan berpikir dan kemampuan memori kita.
Jadi tidurlah sekurang-kurangnya 6 jam usai belajar di malam hari. Dengan begitu, belajar yang telah anda lakukan akan memberikan hasil lebih maksimal. Untuk menjadi expert, begadang justru merupakan pantangan. Karena konsentrasi terganggu, tidak fokus dan akan mengalami kelelahan fisik dan mental.
- Latihan fisik
Banyak-banyaklah melakukan aktivitas fisik seperti jalan-jalan, berolahraga sepeda, senam, atau apapun. Melakukan banyak aktivitas fisik terbukti meningkatkan kemampuan berpikir.
- Makan cukup
Kurang makan akan membuat anda tidak memiliki energi untuk berpikir lebih banyak. Tapi terlampau banyak makan juga akan membuat otakmu menjadi kurang cerdas. Makanlah secukupnya dan hindari terlalu banyak lemak hewani. Banyak-banyaklah makan sejenis lemak omega 3, yang terkandung dalam ikan, kacang-kacangan, atau biji-bijian. Perbanyak juga makan buah dan sayuran. Para ahli selalu tidak pernah kekurangan atau berlebihan dalam soal makan.
- Musik
Mendengarkan musik disinyalir bisa meningkatkan kemampuan otak dalam berpikir. Diketahui mendengarkan musik bisa membuat tubuh lebih rileks, berkurangnya perasaan negatif, dan mengatasi rasa takut. Hal tersebut otomatis membuat anda bisa lebih fokus dalam berpikir. Disarankan untuk mendengarkan musik saat menjelang tidur agar gelombang otak anda lebih tenang dan berdampak pada menguatnya memori.
- Bersantai
Belajar terus menerus secara intensif tanpa istirahat bukanlah perilaku yang bijak. Bersantai itu menyenangkan. Selain bisa menghilangkan stress, bersantai juga membuat kemampuan otak berpikir menjadi lebih cemerlang. Maka sempatkan untuk istirahat dan bersantai-santai.
Asal anda tahu, seorang Albert Einstein, Bill Gates, dan Thomas Alfa Edison selalu menyempatkan waktu setiap hari untuk bersantai dan bermain. Tapi juga jangan keterusan santai ya. Kalau santai sepanjang hari, kapan waktu untuk belajar dan berkaryanya?
Nah yuk mulai bergerak untuk menjadi si jenius di bidang anda. Karena sekali lagi jenius itu bukan pintar di semua bidang. Cukup satu bidang yang anda kuasai dengan serius, anda sudah menjadi super dan jenius! [Editor: Tri Meinarni).
http://www.astaga.com/karir/tiga-kunci-rahasia-menjadi-jenius